Details
Unduh Docx
Baca Lebih Lajut
Hanya Buddha yang abadi, Tuhan itu abadi, Yesus Kristus itu abadi. Siapa pun yang memuja Tuhan, menghormati Tuhan, menghormati Para Suci dan Para Bijak, seperti Buddha atau seperti Yesus Kristus, bisa Anda terima. Yang lain, Anda harus tahu, bahwa mereka palsu, level mereka rendah. Dan mereka tidak dapat berbuat apa pun untuk membantu Anda. Mereka bahkan tidak membantu diri mereka sendiri. Mereka menuju ke arah yang salah. Mereka mengatakan hal-hal yang salah, dan mereka akan masuk neraka, pada akhirnya. Jadi berhati-hatilah dalam memilih orang yang akan Anda hormati dan belajar kepadanya sebagai Guru.Sungguh, pelajari terlebih dahulu beberapa “-isme”, mana pun yang menarik bagi Anda. Pelajari untuk memahami makna Ajaran Sang Buddha, Kristus, atau bahkan Baháʼu'lláh. Namun, itu juga tidak begitu jelas karena jika Anda belum benar-benar mencapai tingkat pencerahan yang tinggi, Anda tidak akan banyak memahami makna mendalam Ajaran dari Para Buddha masa lampau, Para Suci masa lampau, para Kristus masa lampau. Kristus, Yesus Kristus, misalnya, mengajarkan hal-hal yang berbeda, hal-hal yang lebih tinggi daripada yang dapat diajarkan universitas kepada Anda. Tapi, Anda harus berada di level itu untuk bisa memahaminya. Jadi yang terbaik adalah Anda berdoa. Berdoalah kepada Tuhan, Para Guru, Para Buddha, Para Suci, Para Bijak, agar mengangkat Anda ke tingkat yang lebih tinggi sehingga Anda dapat melihat, mendengar Mereka, kemudian Guru itu atau para Guru dari Tuhan itu akan membimbing Anda ke Guru sejati yang sesuai untuk Anda.Jika tidak, Anda dapat terus berinkarnasi di dunia fisik ini atau dunia fisik lainnya, dan Anda tidak akan memperoleh apa pun, hanya terus menderita, dengan sedikit sekali kebahagiaan. Sekalipun Anda menjadi kaya, punya istri yang cantik, suami yang tampan, anak-anak yang luar biasa, hanya itu yang Anda miliki, dan Anda harus bekerja keras untuk itu, dan juga harus menyenangkan suasana hati mereka untuk menjaga hubungan tetap baik. Itulah semua kesibukan Anda dalam hidup, dengan uang dan hubungan fisik, dan kasih sayang. Lalu Anda lupa betapa cepatnya waktu berlalu, dan Anda belum menemukan Guru mana pun, Surga mana pun, belum melihat apa pun di dalam. Dan di luar, Anda belum menemukan Guru mana pun. Dan ketika Anda meninggal, tamatlah riwayat Anda. Jika Anda baik, dan baru saja menyelesaikan kehidupan fisik, Anda akan berkelana sebagai hantu gentayangan. Namun jika Anda jahat, dosa datang. Jika kita masuk ke dalam lekuk kehidupan yang menyimpan karma buruk dan dosa itu, atau masa periode karma dosa itu sudah menanti Anda, bagaikan sungai yang mengalir ke berbagai arah – di suatu tempat ada yang baik, damai, tenang, dan di suatu tempat di atas gunung, di atas bebatuan dan sebagainya, atau bahkan menghilang di bawah tanah. Sama halnya dengan karma Anda: ada hari yang baik, ada hari yang buruk; ada tahun yang baik, ada tahun yang tidak baik. Kehidupan berlanjut selamanya. Dan ketika Anda memasuki periode karma buruk Anda, Anda sulit untuk keluar. Maka jika Anda tidak menemukan seorang Guru yang menolong Anda, yang meminjamkan pahala-Nya, berkah-Nya, koneksi-Nya dengan Tuhan, maka Anda tak berdaya, tak punya harapan.Saya tidak mengatakan itu supaya Anda datang kepada saya. Saya tidak mengharapkan itu, dan saya tahu itu sulit. Namun Anda harus memikirkannya dan berdoa pada Tuhan, berdoa pada Sang Buddha, pada Tuhan Yesus, pada Orang Suci yang Anda yakini paling berkuasa, untuk membimbing Anda, untuk menolong Anda, untuk menyertai Anda, untuk membawa Anda kepada seorang Guru yang sesuai dengan tingkat spiritual Anda saat itu. Jika tidak, saya tidak melihat harapan untuk Anda.Bahkan jika di kehidupan lampau Anda punya pahala yang baik, maka di kehidupan ini meskipun Anda makan daging insan-hewan, minum minuman keras, memakai narkoba, Anda tetap di sini, dan tidak banyak hal yang sangat memengaruhi Anda – tetapi di kehidupan selanjutnya, bagaimana? Setelah Anda meninggal, lalu apa? Anda akan pergi ke mana? Anda harus bertanya ke diri Anda sekarang, dan cobalah mencari solusinya, cobalah mencari jawabannya. Jika tidak, pada periode dunia fisik saat ini, segalanya sangat sulit.Surga sedang menyeleksi. Hanya yang layak, yang tulus, yang bertobat, dan berhati murni yang dapat terpilih untuk bekerja dengan Surga, untuk dimuliakan di Surga, untuk diterima di Surga, untuk benar-benar diberkati oleh Tuhan, dan untuk melanjutkan kehidupan yang lebih mulia setelah kehidupan ini.Itu sangat sulit di periode waktu ini. Mungkin, Tim Surga, termasuk saya sendiri, dan tentu saja, Tritunggal Suci, Teberkati, dan Mahakuasa dapat membantu dunia sesuai dengan doa-doa Anda untuk membawa sejumlah stabilitas ke dunia ini atau meminimalkan beberapa badai, gempa bumi, atau letusan gunung berapi.
Yang Terhormat Guru Terkasih – Tim Qo Tu Teragung dan tim Supreme Master Television! Saya ingin berbagi dengan Guru sebuah visi batin yang saya alami selama sesi meditasi Quan Yin sekitar pertengahan Juli 2025. Saya melihat Guru berdiri di udara, mengenakan jubah putih. Lengan Anda terentang, memeluk Bumi seolah-olah menaungi dan melindunginya dari badai matahari. Gelombang badai matahari melesat ke Bumi, menembus jubah Anda dan menciptakan lubang-lubang besar, sementara Anda berusaha sekuat tenaga untuk menghalanginya. Pada saat itu, saya berdoa kepada Tuhan, berdoa kepada Surga agar berkenan membantu Guru, dan mengasihani kami manusia di masa berbahaya ini. Tak lama kemudian, saya melihat Raja Matahari muncul bersama para Utusan Galaksi, Dewan Tertinggi Ma’reem dari kolektif Ansharian, dan ras Blue Avian.Mereka juga datang untuk membantu, dan Raja Matahari memberi saya jubah. Jubah itu berkilauan seperti benang-benang gemerlap. Seberkas Cahaya vertikal bersinar ke bawah, membentuk lingkaran cahaya. Kemudian saya meletakkan Jubah Surya ini mengelilingi Bumi. Panas yang intens sudah agak mereda, dan Raja Matahari berkata kepada saya, “Kepada murid-murid Maha Guru Ching Hai! Kalian sungguh beruntung dan terhormat menjadi murid-murid-Nya. Selalu tekunlah bermeditasi untuk melindungi diri kalian.” Kemudian Raja Matahari memberi penghormatan mendalam kepada Guru, Tim Qo Tu Teragung di seluruh Alam Semesta. Dan Bumi ini telah mampu bertahan sampai sekarang berkat Rahmat dari Tiga Mahakuasa Yang Bersatu Kembali.Saya juga ingin berbagi tentang Supreme Master Television dan Doa Harian Paling Ampuh. Ini sangat bermanfaat bagi Bumi saat ini, membantu mengurangi bencana alam, kecelakaan, dan menetralkan medan magnet negatif. Terutama saat Doa diputar terus-menerus di luar ruangan melalui pengeras suara bertenaga surya – ini diawasi dan diperkuat lebih lanjut oleh para penghuni Matahari melalui suara Guru. Saya dengan tulus bersyukur dan sangat menghargai Anda, Guru, dan Tiga Mahakuasa yang Bersatu Kembali. Semoga Surga dan Dewa-Dewi Maha Perkasa, Kekuatan Agung Tertinggi, selalu melindungi Anda setiap saat. Saya dengan hormat berharap semoga Anda senantiasa sehat dan damai. Murid Anda, Trâm Vinh dari Âu Lạc (Vietnam)Dll…
Mungkin Sang Tritunggal dan Tim Surga, Para Pekerja Surga, dapat meminimalkan semua bencana di planet ini, tapi jiwa Anda harus diselamatkan, harus dibebaskan. Jika tidak, meskipun Anda hidup di tempat yang damai, ketika Anda mati, Anda mungkin masih akan masuk neraka. Jika karma Anda begitu berat, dan setelah Anda meninggal, Anda tidak bisa lagi mengubahnya. Sangat sulit bagi Anda untuk mengingat Nama Buddha atau Yesus Kristus di neraka. Di beberapa neraka, Anda akan terus-menerus dihukum, tanpa henti, dan Anda bahkan tidak bisa mengingat apa pun. Rasanya sangat sakit, sakit, sakit, sakit terparah, sakit terus-menerus, tanpa istirahat, bahkan tanpa istirahat sedetik pun bagi Anda, sehingga Anda bahkan tidak dapat mengingat apa pun. Jadi berdoalah sekarang untuk pembebasan Anda setelah kehidupan ini. Itulah satu-satunya harapan Anda. Berdoalah kepada Para Buddha, kepada Tuhan Yesus, kepada Tuhan. Itu satu-satunya harapan Anda untuk terbebas dari rasa sakit di periode berikutnya dalam aliran kehidupan abadi Anda.Dan karma sangatlah mudah dihindari. Karma datang dari kebiasaan Anda dalam melakukan sesuatu, dari diri Anda yang manja, dari diri Anda yang unggul di sekolah, dari diri Anda yang menjadi Miss World yang cantik jelita atau bahkan Mr. Universe. Lalu Anda merasa sombong, arogan, lalu Anda tidak memperlakukan orang lain dengan baik, lembut. Anda tak melakukan berbagai hal berdasarkan kebijaksanaan dan logika. Anda melakukan apa saja karena merasa terlalu bangga terhadap diri sendiri. Dan Anda memanjakan diri dalam kejayaan atau ilusi, merasa bahwa Anda adalah yang terbaik, paling tidak di bidang Anda, atau paling tidak di sekolah, atau Anda yang tercantik, lalu para pria bersujud di kaki Anda dan menawari Anda banyak sekali uang dan pujian, dan perusahaan-perusahaan menawari Anda bayaran yang bagus, hanya agar Anda beriklan untuk mereka atau melakukan sesuatu untuk mereka. Contohnya seperti itu.Maka Anda tidak akan memiliki Diri sejati Anda lagi di dalam ruang kehidupan Anda. Anda terus melakukan segalanya berdasarkan kesombongan dan kebiasaan – tergantung seberapa manja Anda – lalu perlahan-lahan menghancurkan seluruh hidup Anda. Anda tidak bisa kembali ke kemurnian seorang anak lagi. Kemudian Anda bahkan mungkin melupakan Tuhan, melupakan Para Suci, melupakan Tuhan Yesus, melupakan Buddha, melupakan segala hal yang baik dan normal, karena Anda akan menjadi terlalu manja, terlalu terkenal, dan Anda hanya menikmati menjadi semua pusat perhatian ini dan melupakan semua hal lainnya. Maka Anda celaka. Anda tidak akan masuk Surga. Anda akan masuk neraka, atau setidaknya kembali ke kehidupan fisik, menjadi manusia. Oh, itu sudah beruntung, bahkan bisa menjadi insan-hewan yang levelnya rendah, insan-ular, bahkan -singa, -buaya, atau apa saja, tergantung seberapa buruknya perilaku Anda sewaktu masih hidup. Jadi pikirkanlah semua itu. Sadarilah berbagai pilihan yang dapat Anda ambil.Jangan mengejar sesuatu yang hanya bersifat sementara dan ilusi. Itu datang dan pergi, dan semuanya akan hilang saat Anda meninggal. Dan sisanya, Anda hanya akan menderita, tak berdaya dalam kesakitan yang menyiksa di neraka. Saya tak sedang menakut-nakuti Anda. Banyak orang yang pergi ke neraka melalui Ajaran Tuhan dan kembali dan memberi tahu orang lain agar mereka tahu neraka itu ada dan bahwa itu benar, neraka itu benar-benar ada. Itulah mengapa banyak orang yang setelah mati pergi ke Surga atau neraka, datang kembali dan memberi tahu orang lain, meskipun ada risiko atau kenyataan bahwa orang lain akan memfitnah mereka dan merendahkan mereka, dan melakukan segala macam hal, dan bahkan terkadang menyakiti mereka secara fisik. Tapi mereka harus melakukannya, karena itulah yang Tuhan inginkan dari mereka.Betapa Maha Pengasihnya Tuhan, betapa Maha Penyayang dan Maha Baiknya, bahkan berusaha menyebarkan Kebenaran di mana-mana kepada Anda – melalui koran, melalui Internet, melalui buku, melalui ceramah, di mana-mana. Tak hanya melalui para Guru agung, tetapi melalui orang-orang biasa yang Tuhan buat melakukan hal-hal yang tak biasa, hal-hal tidak biasa, hal-hal luar biasa, meskipun mereka hanyalah orang biasa seperti Anda. Tetapi Tuhan telah memberi mereka Rahmat untuk menyebarkan cinta, menyebarkan Kebenaran, menyebarkan Kehendak dan Ajaran Tuhan kepada semua orang, terlepas dari apakah mereka percaya kepada Tuhan atau tidak. Ada beberapa ateis yang juga telah diangkat oleh Tuhan ke Surga atau ke neraka untuk menunjukkan kepada mereka realitas di balik tabir fisik ini, untuk memberi tahu mereka Kebenaran, dan agar mereka dapat kembali ke kehidupan fisik dan menyebarkan Kabar Baik atau Kebenaran kepada orang lain – betapa Tuhan begitu cermat dan penuh belas kasih dalam memperhatikan anak-anak yang tidak tahu apa-apa seperti itu.Photo Caption: Jiwa Pemberani Hanya Sedikit
